Sekarang ane mau ngasih penggalan Artikel yang ane ambil Blog sebelah, silahkan disimak.
Pada suatu waktu, Perancis menggelar sebuah drama yang isinya mencemarkan nama baik Nabi Muhammad Saw. Cerita drama ini diangkat dari tulisan Voltaire, seorang penulis dan filsuf Perancis saat itu. Mendengar berita ini Khalifah seketika itu juga memanggil Duta Besar Perancis dan untuk pertama kalinya utusan Perancis ini dibuat menunggu selama beberapa jam. Setelah beberapa jam kemudian Khalifah Abdul-Hamid II keluar menemui Duta Besar itu dengan seragam perang penuh. Dia meletakkan pedang di depan Duta Besar tersebut dan menyampaikan peringatan untuk segera menghentikan pementasan drama tersebut serta memerintahkan untuksegera meninggalkan ibukota Khilafah saat itu juga. Setelah mendapat kabar apa yang terjadi di ibu kota Khilafah saat itu, Perancis segera menghentikan pentas drama tersebut.
Peringatan yang sama juga dikeluarkan untuk Inggris, jawaban yang diterima adalah bahwa tiket telah terjual habis, dan melarang pementasan drama tersebut akan menjadi pelanggaran terhadap kebebasan warganya. Saat itu juga Khalifah Abdul Hamid II mengeluarkan pernyataan, “Tidak ada istilah tidak jelas!, Saya akan mengeluarkan dekrit kepada umat Islam menyatakan bahwa Inggris sedang menyerang dan menghina Nabi kami. Saya akan mendeklarasikan Jihad". Padahal kekuatan militer Inggris lebih kuat dibanding Khilafah saat itu. Mendengar pernyataan Khalifah Abdul Hamid II, maka saat itu juga Inggris mengeluarkan permintaan maaf resmi untuk Khilafah dan menghentikan pementasan drama tersebut. Inilah sebuah gambaran tindakan pemimpin umat Islam yang tidak pernah lamban menanggapi persoalan umat, apalagi yang menyangkut persoalan Aqidah. Khilafah akan bermaksimal dalam menekan Negara-negara kafir baik melalui jalur diplomatik sampai kepada perang sesungguhnya demi menjaga kemuliaan dan kesucian umat ini."
Dari penggalan kisah diatas, terlihat kan bedanya Pemimpin Muslim dulu (Khalifah) sama "Pemimpin" Muslim sekarang yang hanya bisa Prihatin aja. Karna lemah, dihina terus deh kita. Karna tak adanya Khilafah, akhirnya berani deh mereka. UMMAT BUTUH SOLUSI, BUKAN DEMOKRASI ATAU SOSIALIS, TAPI ISLAM!!
Sumber artikel : http://www.abufauzan.com